PORTAL ASURANSI TERPERCAYA
Senin - Jumat 08:30 - 17:30 WIB
Nomor Telp Asuransiku.id 021 806 00 828 / Nomor Whatsapp Asuransiku.id 0812 1234 7023
Instagram Asuransiku.id Facebook Asuransiku.id Youtube Asuransiku.id Twitter Asuransiku.id Linkedin Asuransiku.id
Senin - Jumat 08:30 - 17:30 WIB
Nomor Telp Asuransiku.id 021 806 00 828 / Nomor Whatsapp Asuransiku.id 0812 1234 7023

Cara Mudah Menabung 50-30-20


Finansial  |  23 September 2021  |   1214 Pengunjung

Cara Mudah Menabung 50-30-20

Finansial  |  23 September 2021 Cara Mudah Menabung 50-30-20

Pengelolaan keuangan dari penghasilan adalah satu dari sekian cara untuk mencapai kemapanan finansial, tidak jarang dengan pengelolaan yang buruk membuat seseorang harus kehabisan uangnya sebelum waktu yang di prediksikannya berakhir, katakanlah saat menerima ubah di bulan selanjutnya.

Banyak diantara para praktisi perencana keuangan yang seringnya menganjurkan format 50-30-20 sebagai kategori pengeluaran umum, yaitu kebutuhan, keinginan serta tabungan atau investasi, tabunganpun amat disarankan di bagi menjadi 2, tabungan jangka panjang dan tabungan darurat.

Baca Juga : Cara Mudah Mengatur Keuangan

Kebutuhan Pokok

Gunakan 50% atau setengah dari pendapatan kamu untuk kebutuhan pokok, seperti biaya cicilan, asuransi jiwa atau asuransi kesehatan, bayar hutang, kebutuhan makan, kebutuhan utilitas, pokoknya yang terutama dan anti tunda-tunda.

Keinginan

Manusia jelas memiliki keinginan, gunakan 30% nya untuk keinginanmu, pengeluaran jenis ini perlu kehati-hatian dalam penggunaannya, karena yang namanya keinginan cukup sulit untuk di kontrol, biasanya untuk membeli langganan akun premium, jalan-jalan, termasuk sedekah didalamnya dan keinginan untuk membahagiakan orang tua atau anggota keluarga lainnya.

Tabungan dan Investasi

Tabungan adalah hal terpenting, untuk jangka panjang yang artinya dapat digunakan untuk kebutuhan di masa mendatang, semisal untuk keperluan bisnis atau memberangkatakan orang tua pergi wisata religi (ibadah haji, yerussalem atau vatican bagi yang beragama nasrani).

Untuk jangka pendek, semisal untuk pergi berwisata atau mengikuti sebuah pendidikan, namun terdapat tabungan darurat yang apabila terjadi kondisi darurat dapat digunakan sewaktu-waktu, sedangkan investasi adalah cara untuk menambah kekayaan, semisal mencicil emas atau menabug di reksadana.

Pastikan, kondisi keuangan dalam keadaan sehat, contoh hutang maksimal adalah 30% dari penghasilan bulanan, jangan sampai besar pasak daripada tiang, karena ini akan membawamu pada jurang hutang yang tidak terhenti, jangan sekali-kali membayar hutang dengan cara berhutang, ini adalah, lingkaran hutang yang sulit diselesaikan,maka cara terbaik adalah berhemat dan menabung.(Arm)