021 806 00 828 / 
Cara Mudah Bagi Pemula Untuk Memulai Bisnis Sarang Burung Walet!
Keberadaan makhluk selain manusia di bumi ini dapat menjadi lahan yang bermanfaat selain sebagai penyeimbang ekosistem. Belakangan ini banyak aktor burung walet yang datang. Fenomena ini menimbulkan pertanyaan? Apakah bisnis menelan dapat untung besar? Jawabannya pasti ada di benak para pelaku usaha ini. Artikel ini akan membantu Anda, terutama bagi mereka yang tidak tahu bagaimana melakukan bisnis klise.
Cara mudah bisnis walet untuk pemula
1. Tempat Usaha
Setiap usaha yang dijalankan harus disiapkan dengan tanah. Lokasi kandang dan lingkungan sangat mempengaruhi hasil budidaya ini. Karena itu kami menyarankan Anda untuk mendapatkan situs web yang tepat. Disarankan untuk menggunakan daerah dataran rendah, yang ketinggiannya tidak melebihi 1000 m di atas permukaan laut. Anda juga harus memilih lokasi yang jauh dari keramaian dan gangguan hewan lainnya. yang sering makan daging Anda dapat memiliki tempat-tempat seperti hutan terbuka, sawah, pantai, danau dan rawa.
2. Fasilitas
Setelah lahan diperbaiki, langkah selanjutnya adalah menyediakan fasilitas. Sarana dan peralatan yang diperlukan untuk kegiatan bersarang secara cepat adalah milk conditioning, kelembaban dan pencahayaan, serta bentuk dan struktur bangunan. Untuk menjalankan bisnis ini, Anda membutuhkan sebuah bangunan yang terlihat seperti gua alam dengan suhu 24-26 derajat Celcius dan kelembaban sekitar 80-95%. Untuk mendapatkan suhu terbaik, Anda perlu menutupi atap dengan cangkang setebal 20 cm.
Kemudian buatlah saluran atau cekungan di dalam bangunan. di pintu masuk dan keluar Anda memberikan light stick kerucut yang terbuat dari kanvas atau kain hitam lainnya. untuk menggelapkan gedung. Dalam budidaya sarang burung walet, pada umumnya luas bangunan adalah 10 x 15 meter persegi. Anda harus tahu bahwa semakin tinggi bangunan, semakin baik karena burung walet lebih menyukainya. Dindingnya terbuat dari plester yang dicampur dengan semen, sedangkan tempat untuk menahan sarang burung walet terbuat dari rangka kayu yang kuat dan tahan lama.
3. Pembibitan
Proses bisnis burung walet lainnya adalah proses pembibitan. Untuk pemilihan benih, Anda dapat memilih burung tulis seperti Mohawk Anda dan biarkan mereka bersarang di gedung baru Anda. Caranya adalah menangkap ikan dengan memainkan rekaman walet atau sriti. Waktu yang baik adalah sekitar jam 4-6 sore. Pendaratan telur burung walet berperan penting dalam meningkatkan populasi burung walet. Telur dapat diperoleh dengan "penghapusan telur".
Pemanenan dapat dilakukan setelah burung walet membuat sarang dan bertelur. Pengumpulan telur yang dibuang adalah pemilihan burung walet kemudian telur tersebut dikeluarkan atau diletakkan.
Bila masa pemijahan biasanya sriti, Anda mengganti telur sriti dengan telur yang tertelan. Lakukan ini dengan sendok plastik atau kertas tisu. Jika ada kerusakan, burung Sriti tidak mau mengagetkan Anda. Telur bisa diganti pada siang hari saat burung mencari makan.
4. Pemeliharaan
Pemeliharaan sarang cepat dapat dimulai dengan ternak, sumber makanan, dan pemeliharaan gedung atau kandang. Untuk memelihara hewan peliharaan, yang masih muda biasanya tidak bisa makan sendiri setelah menetas, sehingga bisa diberi makan kroto setiap tiga hari sekali. Setelah 10 hari, anak ayam dapat dipindahkan ke kotak khusus, yang di setiap sudutnya ada pemanas. Setelah usia 43 anak ayam mulai terbang.
untuk sumber makanan Burung walet selalu mencari makanannya. Makanan burung walet adalah serangga kecil. Tapi sebagai suplemen, Anda bisa menanam tanaman dengan serbuk sari yang tumpang tindih. Kemudian anda juga harus memperhatikan kebersihan bangunan dari kotoran burung. Itu bisa dibersihkan dengan memasukkannya ke dalam tas.
5. Suhu dan kelembapan
Cara menelan selanjutnya adalah dengan memperhatikan kelembapan dan suhu sarang. Suasana alam di dalam rumah walet sangatlah penting. Sangat penting untuk menjaga burung layang-layang di dalam saat gelap. Disarankan kelembaban di dalam ruangan sekitar 80-95% dan suhu 24-26 derajat Celcius. Gunakan atap yang terbuat dari genteng tanah liat yang ditekan untuk menjaga suhu di dalam rumah agar burung walet stabil.
6. Hama dan penyakit burung walet
Trik burung walet adalah dengan memperhatikan penyakit burung walet. Hama memiliki dampak negatif bagi kesehatan dan sarang burung walet. Untuk melakukan ini, Anda perlu melindungi bangunan Anda dari hama atau penyakit. Hama dapat berupa semut, tikus, kumbang, cicak dan tokek.
7. Masa panen
Cara usaha burung walet siap panen. Setiap pengusaha, terutama yang menjalankan peternakan unggas, sangat menantikan panen. Pada saat panen harus menggunakan teknik tertentu agar hasil budidaya sarang belerang dapat maksimal dan terjaga kualitasnya. Pemanenan dapat dilakukan dengan tiga cara, yaitu pemanenan mangsa, pemanenan telur yang diletakkan dan pemanenan flok. Mangsa dipanen setelah sarang siap digunakan untuk pemijahan, dan manfaatnya adalah waktu panen yang lebih cepat, kualitas yang lebih baik, dan total produksi yang lebih besar. Tapi buruknya adalah tidak ada cadangan untuk menelannya karena masih muda.
Sementara itu, panen bertelur dilakukan setelah burung membuat sarang dan bertelur dua butir. Cara telur diambil dan dikeluarkan, tinggal diambil sarangnya. Keuntungan dari teknik panen ini adalah dapat dilakukan 4 kali dalam setahun.
Kerugiannya adalah burung walet tidak memiliki kemampuan untuk bertelur. Teknik penetasan bisa menjaga sarang sedangkan burung walet bisa terbang. Keuntungan memanen burung walet muda adalah burung walet dapat berkembang biak dengan baik dan aman, sedangkan kerugiannya adalah dinding sarang rendah dan tercemar kotoran.
